Empat mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA), Binti Laelatul Magfuroh, Alfi Lailatul Fitriyah, Arinda Tri Apriliyah, dan Siti Ida Fauziah, kembali mengharumkan nama kampus di tingkat internasional. Mereka berhasil meraih Gold Award dalam kompetisi International Reels Challenge: Accounting in Action 2025 yang diselenggarakan oleh Universiti Teknologi MARA (UiTM) Kedah, Malaysia.
Dalam kompetisi tersebut, tim UNUSA mengangkat karya berjudul “Accounting for Sustainability: Profit, People, Planet”, sebuah video edukatif yang menyampaikan bagaimana akuntansi modern memiliki peran penting dalam keberlanjutan. Melalui pendekatan visual yang kreatif, mereka menegaskan bahwa akuntansi tidak hanya berfokus pada angka, tetapi juga menjadi alat strategis untuk mendorong keputusan yang lebih etis, berkeadilan, dan bertanggung jawab.
“Kami ingin menunjukkan bahwa akuntansi itu punya suara dan dapat membawa perubahan. Tidak harus selalu rumit, tetapi bisa disampaikan melalui konten yang sederhana dan mudah dipahami,” ujar Binti Laelatul Magfuroh.
Para mahasiswa ini juga menuturkan bahwa perjalanan menuju kemenangan bukan hanya tentang kompetisi, tetapi tentang proses belajar, kerja sama, dan konsistensi. Setiap anggota tim berperan aktif dalam menyusun konsep, melakukan riset, menghasilkan visual, hingga memastikan pesan dalam video dapat tersampaikan secara kuat. “Dari awal, kami sepakat bahwa karya ini harus punya makna. Bukan sekadar memenuhi penilaian, tetapi benar-benar memberikan insight baru tentang peran akuntan,” ujarnya.
Prestasi ini mendapat apresiasi yang melihat bahwa generasi muda akuntansi mampu memadukan ilmu, kreativitas, dan kepedulian sosial dalam satu proyek yang berdampak. Keberhasilan meraih Gold Award membuktikan bahwa mahasiswa Akuntansi UNUSA tidak hanya memiliki kemampuan akademik, tetapi juga sensitivitas terhadap isu global dan keberanian untuk berinovasi.
Dengan capaian ini, tim berharap karya mereka dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya. Mereka menegaskan bahwa kompetisi internasional bukanlah sesuatu yang harus ditakuti, melainkan kesempatan untuk belajar dan berkembang. “Kami bersyukur bisa membawa nama UNUSA di kancah internasional. Semoga teman-teman yang lain juga termotivasi untuk mencoba dan terus berkarya,” ujarnya.
Melalui penghargaan ini, UNUSA kembali menunjukkan komitmennya dalam menghasilkan mahasiswa yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter, kompetensi global, dan kepedulian terhadap keberlanjutan.
Oleh: Binti Laelatul Magfuroh, Mahasiswa Program Studi S1 Akuntansi, Fakultas Ekonomi Bisnis dan Teknologi Digital Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya.
Komentar Terbaru