Azizatur Rofi’ah Maulidya atau mahasiswa yang kerab disapa Zizah ini merupakan salah satu penerima beasiswa OSC Medcom. Dirinya sekarang menempuh semester 7 di prodi S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi Bisnis dan Teknologi Digital Unusa.
Baginya menjadi salah satu penerima Beasiswa OSC adalah salah satu yang paling ia syukuri, karena hal tersebut merupakan awal mula ukiran ceritanya sebagai mahasiswa. Ketika menyandang status sebagai mahasiswa dirinya merasakan banyak hal yang menyenangkan, namun tidak sedikit juga jatuh bangun yang kerap ia alami dalam menggapai apa yang ia impikan. Ia sangat mensyukuri dinamika proses belajar yang ia rasakan selama menyandang status tersebut.
Salah satu hal yang melatarbelakangi dirinya untuk mengikuti kompetisi beasiswa OSC Medcom ini adalah karena ia ingin berkuliah tanpa menjadi beban orang tua. “dulu ketika kelas 12 SMK terbesit dibenak saya untuk tidak lagi bergantung kepada orang tua ketika saya nanti ingin melanjutkan ke perguruan tinggi, jadi dari sana akhirnya saya semangat mencari info info beasiswa, dan dapatlah info ini dari Angel sahabat SMK saya”. jelasnya pada kami.
Ia mengatakan bahwa dulu ia menempuh beberapa tahapan seleksi beasiswa dan berkompetisi dengan ribuan peserta se Indonesia. “waktu itu saya mengikuti kompetisi ini di tahun 2019, bertepatan ketika saya masih ada di bangku kelas 12, dan setelah mendaftar ada 3 tahapan seleksi, yang pertama adalah seleksi online, disini dari total 55 ribu pendaftar hanya diambil 150 peserta terbaik dari masing masing kampus, setelah itu ada seleksi pemberkasan dan dipangkas menjadi 70 peserta saja setiap kampusnya, selanjutnya peserta terpilih harus mengikuti rangkaian final test, dan nantinya akan terpilih 20 peserta terbaik dari masing masing kampus”. jelasnya.
Baginya ketika menjadi awardee beasiswa OSC ini tidak hanya semata menikmati fasilitas beasiswa saja namun juga menjadi tantangan bagi dirinya untuk bisa memberikan timbal balik kepada Masyarakat dan juga kampus. Menjadi mahasiswa yang aktif berorganisasi dan mengikuti kompetisi serta melakukan advokasi untuk Masyarakat adalah beberapa cara yang ia lakukan untuk memberikan timbal balik tersebut. Dirinya kini aktif di beberapa organisasi, salah satunya adalah FKMBK Jatim yakni organisasi yang berfokus dalam melakukan advokasi tentang permasalahan yang dialami penerima beasiswa bidikmisi dan kip kuliah yang ada di jawa timur.
Selama berkuliah dengan beasiswa OSC medcom di unusa, hal yang paling yang paling ia syukuri adalah bisa berproses di Fakultas Ekonomi Bisnis dan Teknologi Digital Unusa, karena di fakultas tersebut ia bisa belajar dan berproses banyak hal. “dulu di semester 3 dan 4 saya aktif di BEM Fakultas, dan disana memberikan saya banyak sekali kesempetan belajar, terutama di bidang public speaking dan manajemen organisasi, selain itu saya juga diberi beberapa kesempatan untuk membantu bapak ibu dosen dalam pengabadian masyarakat dan penelitian, sehingga saya mendaapatkan banyak insight dari hal tersebut”. tuturnya. Segala hal yang ia dapatkan sekarang tentunya tak terlepas dari dukungan orang orang yang ada di sekitarnya terlebih keluarga, teman teman, dan bapak ibu dosen unusa.
Komentar Terbaru