Nama saya Achmat Choirun Nasab, lahir di Nganjuk pada tanggal 20 Oktober 2004. Pekerjaan orang tua saya adalah sebagai pedagang sayur di Pasar Pahing Pace. Saya dibesarkan di kota kecil pedesaan, yaitu Nganjuk. Saya anak ke-5 dari empat bersaudara. Kakak saya Farikatul Mukaromah, Ani Fatimatuz, dan Halimatus Sa’diyah, dan M. Syukron Makmun adalah kakak saya. Kakak saya dua sudah berkeluarga, dua kakak saya masih menempuh kuliah di universitas berbeda. Jarak usia antara saya dan kakak memang tidak jauh, berjarak 2 tahun. Tepatnya pada usia 5 tahun, saya harus menyaksikan perpisahan antara ibu dan ayah saya, karena ayah saya sudah meninggal, ibu saya akhirnya melabuhkan hati pada seseorang pengganti ayah. Ibu sebagai tulang punggung keluarga, pencari nafkah, juga sebagai ibu rumah tangga, karena ibu saya pekerja keras demi menghidupi anak-anaknya. Namun itu tidak membuat berkurangnya rasa penyesalan saya karena telah menyia-nyiakan waktu untuk berbakti kepadanya, khususnya kepada ibu saya.

Saya memulai pendidikan di TK Khadijah III pada usia 5 tahun. Pada tingkat pendidikan awal ini, saya dapat menemukan bakat di bidang seni, terutama di tarik suara. Awalnya saya mengikuti kegiatan ekstrakurikuler menyanyi, kemudian saya dipanggil guru untuk membantu saya mengembangkan kemampuan menyanyi yang saya miliki. Hingga akhirnya, banyak perlombaan yang saya ikuti dan saya menangkan. Saya melanjutkan pendidikan di SD Negeri Pacekulon 3. Di tingkat SD, kemampuan saya dalam bernyanyi seperti tidak terusik lagi, saya lebih terfokus pada kemampuan akademik.

Di sinilah saya mulai mengenal organisasi, walaupun sangatlah awam. Saya bergabung di organisasi Majelis Permusyawaratan Kelas atau biasa disebut MPK. Di sini saya belajar membuat acara atau proyek. Proyek pertama saya adalah pentas seni dengan nama Spectrum 2012 yang kini menjadi acara tahunan di MTs kami.

Saya mendaftarkan diri ke SMK NU Pace. Walaupun pernah berorganisasi di tingkat MTs, saya tetap mengikuti organisasi di sekolah ini. Tapi tidak aktif karena di tingkat SMK saya lebih fokus sekolah dan bekerja dan terkenal sebagai anak yang bandel.

Tidak mudah untuk menjadi anggota organisasi pesantren karena sekolah saya di kalangan para ulama, khususnya di NU, tapi saya tetap ta’dzim dan selalu mengikuti apa perintah guru saya. Kegiatan di organisasi sekolah saya tidak aktif. Saya lebih aktif organisasi eksternal yang ada di luar sekolah, seperti IPNU, dan saya aktif di pondok aja sebagai tangan kanan kyai saya. Saya ditugaskan sebagai pengurus dan mengajar murid kyai saya yang masih kecil. Di masa SMK ini, fokus saya adalah mengabdi ke masyarakat dan mengikuti acara di lingkungan desa saya.

Banyak kejadian terjadi yang mengarahkan saya ke arah kedewasaan, karena di tahap ini saya lebih banyak belajar dari kesalahan yang saya perbuat. Indahnya persahabatan dan kisah cinta klasik juga saya temui saat masa SMK. Setelah saya lulus, melanjutkan studi di UNUSA (Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya) Program Studi S1 Sistem Informasi, Fakultas Ekonomi Bisnis dan Teknologi Digital UNUSA, semester 2. Di UNUSA ini, saya akan mengembangkan soft skill dan pengalaman saya, aktif di organisasi internal maupun eksternal, dan mengikuti finalis duta menjadi runner up duta fakultas. Ini awal saya berproses.

Saya mewakili duta Fakultas Ekonomi Bisnis dan Teknologi Digital Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya yang diadakan oleh Mister Miss Icon Management Jawatimur oleh Ahmad April Hartantiyo, Sabtu, 23 Maret 2024, di Trans Icon Mall Surabaya, mengikuti kompetisi Lomba Murottal Al Qur’an dipilih dari juara pertama. Alhamdulillah, aku mendapatkan penghargaan Best Peserta Kompetisi Lomba Murottal Al Qur’an dari Duta Sejawatimur, bukti prestasi dalam Gebyar Gathering Ramadhan dan Silaturrahmi Duta SeJawatimur.

Di acara Miss Icon Jawatimur, bisa membawa nama baik fakultas juga universitas kami. Semoga apa yang saya miliki dengan kemampuan saya dalam tarik suara bisa memberikan manfaat kepada orang lain, khususnya di universitas kami. Sekian terima kasih. Akhir kata, “Sebaik-baiknya manusia adalah yang bisa memberikan banyak manfaat bagi manusia”.

Achmat Choirun Nasab

Mahasiswa Prodi S1 Sistem Informasi