Surabaya, 26 Maret 2024 – Mahasiswa Program Studi S1 Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis dan Teknologi Digital Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya , Oki Safitri kembali menorehkan prestasinya dibidang public speaking yakni meraih Juara 1 dalam lomba Podcast Competition yang diselenggarakan oleh Komunitas Woman Blitz dan Blitz Broadcasting Class di Ivitopia Space Graha Family Surabaya. Berbekal dari pengalaman menjadi Host Podcast Think Things Fakultas Ekonomi Bisnis dan Teknologi Digital Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya menjadikan Oki Safitri lebih percaya diri dan yakin dengan kemampuannya. Meskipun demikian, Oki Safitri mengaku masih merasa grogi dan tangan dingin ketika nomor urutannya akan dipanggil.

“Saya memang memiliki banyak pengalaman Master of Ceremony (MC), tetapi saya merasa ini berbeda dengan MC, jadi saya harus benar – benar berpikir dan itu yang membuat saya deg – degan dan tangan dingin” ujar Oki Safitri.

Perlombaan yang telah dibabat habis oleh Oki Safitri ini memiliki sistem perlombaan challenge yaitu semua peserta diberikan satu tema yaitu “Woman Leader and Entrepreneur” kemudian peserta dipersilahkan untuk melakukan brainstorming sendiri untuk mencari judul yang sesuai. Awalnya Oki Safitri masih cukup kebingungan karena memang persiapan yang masih kurang namun ia terus berpikir dan akhirnya mendapatkan satu judul yang dianggapnya relevan yaitu insecure. Alasan Oki Safitri mengambil judul insecure yaitu berangkat dari pengalaman pribadi yang masih suka merasa insecure dengan keadaan yang ada. Selain itu insecure saat ini masih menjadi tranding topic dikalangan remaja terutama di kalangan perempuan.

Dalam podcast tersebut Oki Safitri mengawali dengan menyampaikan bahwa terkadang hal terberat dalam hidup adalah kata – kata sindiran yang datang dari orang-orang terdekat kita. Dimata mereka kita hanya seseorang yang tidak berguna, apapun yang sedang kita lakukan, apapun yang sedang kita usahakan seakan tidak ada harganya dimata mereka. Dan bahkan yang paling menyakitkan adalah saat mereka mulai membanding – bandingkan kita dengan orang lain.

Dalam lomba podcast tersebut Oki Safitri diberi lawan bermain secara langsung yaitu Ibu Lilies Rolina Founder Woman Blitz, Penyiar Radio, Reporter MNC dan Sekaligus Dosen di Salah satu Universitas di Surabaya. Tentunya beliau sudah memiliki pengalaman yang sangat luar biasa di bidang public speaking terlebih beliau adalah founder Woman Blitz yang menjadi wadah untuk membangkitkan rasa kepercaya dirian dari seorang perempuan. Ibu Lilies Rolina memberikan jawaban yang cukup luas dan menarik yang menyatakan bahwa “kita sebagai perempuan memang sudah pasti mempunyai rasa insecure, namun mau sampai kapan kita terus merasa insecure yang membuat diri kita menjadi semakin tertinggal ? kita harus maju harus berani membawa perubahan untuk diri sendiri. Jika kamu gagal bangkit lagi gagal bangkit lagi gagal bangkit lagi, habiskan masa gagalmu maka kamu akan mendapatkan masa keberhasilanmu”. Ujar Ibu Lilies Rolina dalam sesi podcast Bersama Oki Safitri.

Selama berjalannya waktu podcast, Oki Safitri tidak merasakan bahwa saat itu adalah perlombaan tetapi dia merasa bahwa saat itu ia sedang curhat dengan permasalahan dirinya sendiri, karena memang materinya sangat sesuai dengan kondisi yang dialami olehnya. Yang dapat kita petik dalam podcast tersebut yaitu bahwa rasa insecure itu membahayakan diri sendiri terlebih jika insecure sudah mulai semakin parah karena dapat mengakibatkan seseorang bisa terkena gangguan kejiwaan atau stress. Oleh karena itu dalam kesimpulan yang diberikan Oki Safitri, menyatakan bahwa “Kita harus mulai bisa membangun rasa kepercayaan diri. Kita nggak akan pernah bisa menyenangkan semua orang. Jadi senengin dulu diri sendiri, bahagiain dulu diri sendiri, biarkan orang lain datang dan pergi, tetapi itu nggak boleh terjadi pada diri kita sendiri. Kita harus ada, selalu ada, dan gak boleh gak ada. Satu – satunya yang kita punya, yang tersisa harus bisa kita jaga”.

Oleh : Oki Safitri, Prodi S1 Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis dan Teknologi Digital UNUSA