Surabaya – Seorang mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis dan Teknologi Digital Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) berhasil mempresentasikan penelitiannya di ajang International Conference on Applied Science (iConASET) 2023. Penelitian tersebut berjudul “Pengaruh Perceived Organizational Support, Employee Engagement dan Self Efficacy terhadap Organizational Citizenship Behavior Studi pada Kantor Kecamatan Tarik”.

Khudzhaifah Miftakhul Ummah, nama mahasiswa tersebut, mengatakan bahwa penelitiannya bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat meningkatkan perilaku kewarganegaraan organisasi (OCB) di kalangan pegawai kantor kecamatan. OCB adalah perilaku yang dilakukan oleh pegawai yang melebihi tuntutan pekerjaannya demi mencapai tujuan organisasi. Menurutnya, OCB sangat penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik yang diberikan oleh organisasi pemerintahan.

“Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih adanya keluhan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan oleh kantor kecamatan. Padahal, organisasi pemerintahan harus memberikan pelayanan yang sesuai dengan kebijakan administratif terpadu. Oleh karena itu, saya tertarik untuk meneliti faktor-faktor yang dapat memengaruhi OCB di kantor kecamatan,” ujar Khudzhaifah.

Dalam penelitiannya, Khudzhaifah mengambil sampel sebanyak 39 pegawai kantor kecamatan Tarik. Ia menggunakan metode analisis data dengan bantuan software SPSS. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa ada tiga faktor yang berpengaruh terhadap OCB, yaitu perceived organizational support (POS), employee engagement (EE), dan self efficacy (SE).

“POS adalah persepsi pegawai terhadap dukungan yang diberikan oleh organisasi kepada mereka. EE adalah semangat dan perhatian pegawai terhadap pekerjaannya. SE adalah keyakinan pegawai terhadap kemampuan dirinya untuk menyelesaikan pekerjaannya. Ketiga faktor ini memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap OCB, baik secara parsial maupun simultan,” jelas Khudzhaifah.

Ia menambahkan bahwa penelitiannya memiliki implikasi praktis bagi organisasi pemerintahan, khususnya kantor kecamatan. Ia menyarankan agar organisasi dapat meningkatkan POS dengan memberikan penghargaan, pelatihan, dan fasilitas yang memadai kepada pegawai. Selain itu, organisasi juga harus meningkatkan EE dengan memberikan tugas yang menantang, memberikan umpan balik, dan menciptakan lingkungan kerja yang kondusif. Terakhir, organisasi juga harus meningkatkan SE dengan memberikan bimbingan, motivasi, dan dukungan kepada pegawai.

“OCB merupakan salah satu indikator kinerja pegawai yang dapat mempengaruhi kualitas pelayanan publik. Dengan adanya peningkatan OCB, diharapkan dapat meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan oleh kantor kecamatan,” tutup Khudzhaifah. Penelitian Khudzhaifah mendapatkan apresiasi dari para peserta dan pembicara iConASET 2023. Ia juga mendapatkan sertifikat sebagai presenter dalam konferensi internasional tersebut. iConASET 2023 merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh Unusa sebagai wadah bagi para akademisi, peneliti, dan praktisi untuk berbagi ilmu dan pengalaman dalam bidang sains terapan. Acara ini dilakukan secara hybrid, yaitu peserta dapat mengikuti secara daring melalui aplikasi zoom atau secara tatap muka di auditorium Unusa.